Iklan

Menu Bawah

BERKAT TERBESAR MANUSIA ADALAH HIDAYAH AGAMA ISLAM

Redaksi
Rabu, 22 Maret 2023, Rabu, Maret 22, 2023 WIB Last Updated 2023-03-22T01:19:07Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

Jakarta.Anugerah terbesar yang ALLAH berikan kepada hamba hambanya adalah ketika orang tersebut mendapatkan hidayah dari ALLAH dengan memeluk agama Islam 

Hidayah terbaik dan teragung adalah hidayah iman dan islam yang dia dapatkan.

Qs AL AN'AM :125 - BARANG SIAPA YANG DI KEHENDAKI ALLAH UNTUK MENDAPAT HIDAYAH, MAKA DIA AKAN MEMBUKAKAN DADANYA UNTUK MENERIMA ISLAM.

tiadalah arti dan nilai iman dan amal seseorang di hadapan ALLAH jika belum beragama dengan agama yang haq yaitu DINUL ISLAM.
karena hanya ada satu agama di sisi allah yaitu ISLAM.
Qs ALI IMRON :19 -SESUNGGUHNYA AGAMA YANG DI TERIMA DI SISI ALLAH HANYALAH ISLAM.

Keistimewaan Mualaf, Disucikan dari Dosa

Mualaf adalah orang-orang yang sebelumnya termasuk non muslim atau Kafir yang kemudian berkeinginan dan masuk ke dalam golongan orang-orang yang beriman ( Islam) 

Mengapa disebut kafir? Karena mereka mengingkari keimanan kepada Allah dengan sebenarnya yang merupakan perkara yang paling mendasar dalam kehidupan manusia. Juga mereka mengingkari kitab AlQuran yang Allah turunkan. Oleh karena itulah apapun jenis kebaikan yang mereka kerjakan di dunia ini tidak akan memperoleh balasan dari Allah di akhirat nanti

Beberapa firman Allah tentang kerugian orang-orang kaafir

Al-Qur’an Surat Al-Maidah ayat 5 :

Artinya “Barangsiapa yang kafir terhadap keimanan, maka hapuslah amalannya dan ia di hari akhirat termasuk orang-orang merugi.”

Al-Qur’an Surat Al-Kahfi ayat 105 :
 
Artinya “Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya?” Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya. Mereka itu orang-orang yang kufur terhadap ayat-ayat Tuhan mereka dan (kufur terhadap) perjumpaan dengan Dia. Maka hapuslah amalan-amalan mereka, dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada hari kiamat.”

Al-Qur’an Surat Al-Maidah ayat 36

Artinya “Sesungguhnya orang-orang yang kafir sekiranya mereka mempunyai apa yang di bumi ini seluruhnya dan mempunyai yang sebanyak itu (pula) untuk menebus diri mereka dengan itu dari azab hari kiamat, niscaya (tebusan itu) tidak akan diterima dari mereka, dan mereka beroleh azab yang pedih.”

Al-Qur’an Surat As-Sajadah ayat 12 

:Artinya “Dan (alangkah ngerinya), jika sekiranya kamu melihat ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, (mereka berkata), “Ya Tuhan kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), kami akan mengerjakan amal saleh, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin.”

Lalu bagaimana jika seorang kafir pada akhirnya memutuskan untuk masuk islam dan menjadi seorang muallaf?

Al-Qur’an Surat Al-Anfaal ayat 38 :

Artinya “Katakanlah kepada orang-orang yang kafir itu, “Jika mereka berhenti (dari kekafirannya), niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosa mereka yang sudah lalu; dan jika mereka kembali lagi, sesungguhnya akan berlaku (kepada mereka) sunnah (ketetapan Allah) terhadap orang-orang dahulu.”

Hadist Nabi Muhammad Sholallahu Alaihi Wassalam yang diriwayatkan oleh Nasai :

Artinya “Jika seorang hamba masuk Islam, lalu Islamnya baik, Allah menulis semua kebaikan yang pernah dia lakukan, dan dihapus darinya semua keburukan yang pernah dia lakukan. Kemudian setelah itu ada qishash (balasan yang adil), yaitu satu kebaikan dibalas sepuluh kali lipat sampai 700 kali lipat. Adapun satu keburukan dibalas dengan sama, kecuali Allah ‘Azza wa Jalla mengampuninya.”

Hadist Nabi Muhammad Sholallahu Alaihi Wassalam yang diriwayatkan oleh Muslim :

Artinya “Tidakkah engkau tahu bahwa Islam menggugurkan (dosa-dosa) sebelumnya, dan bahwa hijroh menggugurkan (dosa-dosa) sebelumnya bahwa haji menggugurkan (dosa-dosa) sebelumnya.”

Hadist Nabi Muhammad Sholallahu Alaihi Wassalam yang diriwayatkan oleh Bukhari:

Artinya “Apabila seseorang masuk Islam kemudian Islamnya menjadi baik, niscaya Allah akan menghapus segala kejahatan yang telah dilakukan. Setelah itu, ia akan diberi balasan yaitu setiap kebaikannya akan dibalas Allah sepuluh sampai tujuh ratus kali. Sedangkan kejahatannya dibalas (hanya) setimpal kejahatannya itu, kecuali jika Allah memaafkannya.”

Dari beberapa hadist di atas bisa disimpulkan bahwasannya menjadi seorang mualaf akan membawa keutamaan yang sangat besar bagi seseorang, diantaranya :

Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu
Allah akan mencatat semua kebaikan yang telah dilakukan dan akan membalas kebaikan-kebaikan tersebut dengan pahala sebanyak 10 kali lipat hingga 700 kali lipat, sedangkan untuk satu kejahatan yang pernah ia lakukan akan mendapat balasan dengan balasan yang setimpal kecuali jika Allah telah memaafkannya.
Komentar

Tampilkan

Terkini